KOmonitas oMOngn DOang

Berbuatlah apa yang bermanfaat untuk orang banyak

Senin, 14 Juni 2010

Meletakkan View pada sheet

Ini adalah bagian yang paling menyenangkan. Anda dapat melihat bagaimana mudahnya mengatur view pada sheet di Revit. Kalau model bangunan sudah jadi, kita tinggal bersenang-senang saja :)

Aktifkan tab view pada design bar. Aktifkan tool sheet. Pada dialog yang muncul, anda diminta memilih jenis sheet yang ingin anda gunakan. Secara default, anda akan melihat satu sheet saja. Yaitu ‘A1 Metric’. Klik OK.

Revit akan membuka view yang baru anda buat.

new sheet.jpg

Dari project browser, klik dan tahan floor plans:lantai dasar. Tarik ke area gambar. Lepaskan tombol mouse. Posisikan di kiri atas. Setelah posisinya sesuai, klik mouse anda. Letakkan denah, tampak, dan perspektif anda pada sheet ini. Tambahkan pula room schedule pada sheet ini.

sheet1.jpg

Sangat mudah bukan?

Buat satu sheet baru. Letakkan section dan schedule pintu pada sheet kedua ini. Letakkan pula door schedule dan window schedule.

sheet2.jpg

Anda mungkin harus mengatur lebar kolom pada door dan window schedule. Pada saat tool modify aktif, klik tabel schedule tersebut. Klik dan tarik grip control untuk mengatur lebar kolom.

grip manipulation.jpg

Sekarang coba perhatikan simbol section dan elevation view.

view annotation.jpg

Perhatikan bahwa sekarang referensi nomer gambar dan nomer halaman telah terisi. Revit akan menjaga dokumentasi anda selalu akurat, sehingga setiap perubahan akan segera mengubah gambar yang terkait.

Sekarang anda tinggal melengkapi title block, dan gambar anda siap dicetak. Anda dapat mengubahnya dengan mengklik teks, dan mengetikkan nilai yang baru.

Isikan semua field di title block dengan nilai yang sesuai dengan project ini.

title block - finish.jpg

Membuat Sheet Anda Sendiri

Satu-satunya masalah bagi anda sekarang, belum tersedia title block yang siap anda gunakan. Tentu anda menginginkan nama perusahaan anda, atau nama anda, dan bukan logo Autodesk. Jangan khawatir, kita akan membuat title block sendiri. Dan caranya tidak sulit.

  1. Kita akan mengedit title block dari Autodesk, dan mengubahnya sedikit.
    Dengan tool modify aktif, klik title block di gambar anda. Klik kanan, dan pilih edit family.
    Klik ‘yes’ saat Revit meminta konfirmasi anda. Untuk amannya, kita akan menyimpan title block yang baru dengan nama lain.
    Dari menu Revit, pilih file>save as… Beri nama ‘border A1.rfa’
  2. Pilih logo Autodesk di kanan atas, dan tekan [delete] pada keyboard anda.
    Dari menu Revit, pilih file>import/link>image.
    Jika anda memiliki image yang ingin anda tampilkan, pilihlah image tersebut.
    Atur ukuran dan posisi image tersebut.
  3. Tambahkan teks, label, dan lines yang anda butuhkan. Anda dapat pula mengedit teks dan lines yang ada.
    Menggunakan teks, label, dan lines di sini sama dengan anda menggambar secara manual. Anda dapat menggambar apapun yang anda butuhkan.
    Yang perlu anda perhatikan adalah, gunakan teks jika anda ingin teks tersebut tidak dapat diganti-ganti saat anda gunakan sebagai sheet. Dan gunakan label jika anda ingin data tersebut dapat diganti. Misalkan nama project, judul gambar, dan sebagainya.
    Simpan file ini.
  4. Dari design bar, pilih load into project.
    Jika anda membuka lebih dari satu project, pilihlah project latihan anda. Pastikan tanda (?) aktif.
    Klik OK.
  5. Kembali ke sheet anda.
    Pilih border anda. Dari type selector, ganti tipe title block menjadi border A1.
    Sekarang border anda telah diganti.

Tidak ada komentar: